Perbedaan Tes Jasmani AKMIL, AKPOL, dan IPDN: Mana yang Paling Sulit?

Pendahuluan

Memiliki cita-cita menjadi Taruna AKMIL, Taruna AKPOL, atau Praja IPDN adalah impian banyak pemuda di Indonesia. Ketiga institusi ini menawarkan karir yang gemilang sebagai abdi negara. Namun, sebelum mencapai impian tersebut, Anda harus melalui serangkaian tes seleksi yang ketat, salah satunya adalah tes jasmani.

Meski sama-sama mengukur kemampuan fisik, tes jasmani di AKMIL, AKPOL, dan IPDN memiliki perbedaan standar dan fokus yang signifikan. Artikel ini akan mengupas tuntas perbedaan tersebut, membantu Anda memahami tantangan yang ada, dan menentukan institusi mana yang paling sesuai dengan kemampuan fisik Anda.

Sekilas Tentang Tes Jasmani (Kesamaptaan)

Secara umum, tes jasmani atau tes kesamaptaan terdiri dari dua bagian utama:

  • Samapta A: Tes lari selama 12 menit. Tujuannya adalah mengukur daya tahan dan stamina.
  • Samapta B: Serangkaian tes fisik yang terdiri dari pull up/chinning, sit up, push up, dan shuttle run. Tujuannya adalah mengukur kekuatan, kelincahan, dan kecepatan.

Perbandingan Tes Jasmani AKMIL, AKPOL, dan IPDN

Berikut adalah perbandingan detail tes jasmani di tiga institusi tersebut:

1. Tes Jasmani AKMIL (Akademi Militer)

  • Fokus Utama: Mengutamakan kekuatan dan daya tahan fisik militer yang sangat tinggi. Standar yang diterapkan sangat ketat dan mengacu pada standar prajurit TNI.
  • Tes Samapta A (Lari 12 Menit): Calon Taruna/Taruni dituntut untuk menempuh jarak sejauh mungkin. Standar nilai 100 biasanya dicapai di atas 3000 meter untuk pria.
  • Tes Samapta B:
    • Pull Up (Pria) / Chinning (Wanita): Menilai kekuatan otot lengan dan punggung. Standar minimal biasanya 7-10 kali untuk pria.
    • Sit Up: Menilai kekuatan otot perut.
    • Push Up: Menilai kekuatan otot dada, bahu, dan lengan.
    • Shuttle Run: Tes lari membentuk angka 8 untuk mengukur kelincahan.
  • Tes Renang: Calon peserta juga harus mampu berenang dengan gaya bebas tanpa batas waktu untuk menempuh jarak minimal 50 meter.

2. Tes Jasmani AKPOL (Akademi Kepolisian)

  • Fokus Utama: Menilai kecepatan, ketangkasan, dan kekuatan yang seimbang. Tuntutan fisik di AKPOL tidak se-brutal AKMIL, namun tetap memerlukan stamina yang sangat baik.
  • Tes Samapta A (Lari 12 Menit): Standar jarak yang harus dicapai biasanya sedikit di bawah AKMIL, namun tetap menantang.
  • Tes Samapta B: Sama seperti AKMIL, terdiri dari pull up/chinning, sit up, push up, dan shuttle run. Standar nilai yang ditetapkan mungkin berbeda, tapi tetap kompetitif.
  • Tes Renang: Calon peserta diwajibkan untuk berenang dengan jarak 25 meter. Waktu tempuh biasanya menjadi salah satu faktor penilaian.

3. Tes Jasmani IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri)

  • Fokus Utama: Menilai daya tahan dan ketahanan fisik dasar yang baik untuk menunjang aktivitas Praja yang padat. Tes jasmani di IPDN cenderung lebih fokus pada daya tahan daripada kekuatan maksimal.
  • Tes Samapta A (Lari 12 Menit): Standar jarak yang harus ditempuh biasanya sedikit lebih rendah dari AKMIL dan AKPOL, namun tetap membutuhkan latihan yang konsisten.
  • Tes Samapta B: Terdiri dari pull up/chinning, sit up, push up, dan shuttle run. Tes ini untuk memastikan Praja memiliki fisik yang sehat untuk mengikuti kegiatan di kampus.
  • Tes Renang: Tidak semua tahapan seleksi IPDN mewajibkan tes renang. Biasanya hanya institusi tertentu atau tahapan yang lebih lanjut.

Jadi, Mana yang Paling Sulit?

Berdasarkan perbandingan di atas, secara umum tes jasmani AKMIL bisa dianggap yang paling sulit karena tuntutan fisiknya yang ekstrem dan berstandar militer. Namun, tingkat kesulitan ini sangatlah subjektif dan bergantung pada kondisi fisik masing-masing individu. Seseorang mungkin sangat kuat dalam lari, tetapi lemah dalam pull up, begitu juga sebaliknya.

Intinya, tidak ada tes yang mudah. Ketiganya membutuhkan persiapan fisik yang matang dan terstruktur.

Persiapan Tepat Bersama Sataro Training Center

Tidak perlu bingung! Apapun pilihan institusi Anda, Sataro Training Center siap membantu. Kami menawarkan program bimbingan belajar dan pelatihan fisik yang terprogram, dibimbing oleh para profesional dan mantan anggota TNI/Polri yang berpengalaman.

Jangan tunda lagi! Siapkan dirimu secara maksimal dan wujudkan mimpimu bersama Sataro Training Center. Hubungi kami sekarang untuk informasi lebih lanjut!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *